Ialah ketika aku merasa ada perubahan yang aneh dengan tubuhku. Sering sekali aku merasa mual-mual, pusing, badan terasa sangat lemas dan bawaannya pengen tidur terus. Rasanya malas untuk beraktifitas. Satu-satunya yang paling nyaman adalah saat rebahan di atas tempat tidur. Lalu aku mulai merasa, mungkinkah aku sedang hamil? Untuk menjawab keraguan itu, aku dan suamiku memutuskan untuk membelikan sebuah alat test kehamilan di apotik untuk mengetahui apakah aku benar-benar positif hamil. Lalu keesokan harinya, aku dan Mas Andit suamiku sengaja bangun pagi-pagi untuk mengetes kehamilanku karena katanya air seni saat bangun tidur merupakan indikator yang paling baik. Walaupun dari tanda-tanda yang aku rasakan sudah sangat meyakinkan, tapi kami merasa tak terlalu berani untuk ge-er dulu sebelum mengetesnya. Maka pada subuh itu aku buru-buru masuk kamar mandi dan mengikuti satu per satu petunjuk yang ada di alat tespek dan membacanya dengan seksama. Tak lama kemudian, muncullah dua garis yang berwarna merah. Garis yang satu terlihat lebih jelas, sementara yang satunya lagi lebih berwarna agak muda. Aku bergegas memanggil suamiku untuk memperlihatkan hasilnya. Dan suamiku sangat yakin kalau ini memang ada dua garis. Dan itu berarti .... :)
Mengetahui saat hamil pertama ...
Rasa yang ada di hatiku tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Betapa senangnya kami berdua karena sudah 5 tahun kami menikah. Tidak bermaksud menunda, memang hanya belum diperkenankan oleh-Nya saja. Melihat wajah suamiku yang berbinar-binar terlihat sangat sekali bahagia. Lalu aku dan suamiku memberitahu keluarga kami dan mereka pun ikut berbahagia. Aku merasa Tuhan begitu sangat dekat dan begitu langsung menjawab sebuah doa. Rasanya baru tahun lalu saat aku berulang tahun, orang-orang terdekat yang berada di sekitarku mendoakan aku agar cepat memiliki momongan. Dan kini saat itu pun tiba. Aku sendiri memang saat ini merasa telah siap untuk menjadi seorang ibu.
Mengetahui saat hamil pertama ...
Aku mulai merasa tidak punya nafsu untuk makan. Dan saat suamiku menawarkan untuk membeli sesuatu, rasanya aku tak menginginkan apa-apa selain hanya beristirahat dan tidur. Bahkan segala bau masakan yang berasal dari dapur membuatku rasanya semakin mual, apa lagi bau terasi dan bawang yang digoreng. Yang teringat saat itu makanan padanglah yang lumayan bisa masuk saat aku makan.
Mengetahui saat hamil pertama ...
Hari-hari yang kulalui terasa menjadi lebih berbeda. Aku jauh lebih memperhatikan kesehatanku. Ada sebuah perasaan yang aneh, rasanya campur aduk. Kadang muncul pertanyaan yang membuat ada rasa takut, apakah nanti aku bisa menjadi seorang ibu yang pandai mengurusi anakku? Bagaimana kalau nanti anakku lahir tidak sempurna jari tangan dan kakinya? He he banyak pikiran-pikiran aneh menghinggapi walaupun hanya sebuah lintasan. Kehamilan ini kadang rasanya masih seperti sebuah mimpi yang menjadi nyata. Ini adalah sebuah berkah yang tak terhingga.
Tiga bulan pertama adalah masa-masa aku sering muntah-muntah. Dan ternyata hamil itu tidah mudah ya. Jadi tahu bagaimana rasanya saat ibu kita mengandung, melahirkan dan membesarkan kita dengan segala kerepotanya.
Kini anak pertamaku Olympus telah berusia hampir empat tahun. Anak adalah sebuah titipan. Semoga kelak aku bisa menghantarnya menjadi sosok anak yang penuh tanggung jawab dalam hidupnya. Amin.... :)
Mengetahui saat hamil pertama ...
Rasa yang ada di hatiku tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Betapa senangnya kami berdua karena sudah 5 tahun kami menikah. Tidak bermaksud menunda, memang hanya belum diperkenankan oleh-Nya saja. Melihat wajah suamiku yang berbinar-binar terlihat sangat sekali bahagia. Lalu aku dan suamiku memberitahu keluarga kami dan mereka pun ikut berbahagia. Aku merasa Tuhan begitu sangat dekat dan begitu langsung menjawab sebuah doa. Rasanya baru tahun lalu saat aku berulang tahun, orang-orang terdekat yang berada di sekitarku mendoakan aku agar cepat memiliki momongan. Dan kini saat itu pun tiba. Aku sendiri memang saat ini merasa telah siap untuk menjadi seorang ibu.
Mengetahui saat hamil pertama ...
Aku mulai merasa tidak punya nafsu untuk makan. Dan saat suamiku menawarkan untuk membeli sesuatu, rasanya aku tak menginginkan apa-apa selain hanya beristirahat dan tidur. Bahkan segala bau masakan yang berasal dari dapur membuatku rasanya semakin mual, apa lagi bau terasi dan bawang yang digoreng. Yang teringat saat itu makanan padanglah yang lumayan bisa masuk saat aku makan.
Mengetahui saat hamil pertama ...
Hari-hari yang kulalui terasa menjadi lebih berbeda. Aku jauh lebih memperhatikan kesehatanku. Ada sebuah perasaan yang aneh, rasanya campur aduk. Kadang muncul pertanyaan yang membuat ada rasa takut, apakah nanti aku bisa menjadi seorang ibu yang pandai mengurusi anakku? Bagaimana kalau nanti anakku lahir tidak sempurna jari tangan dan kakinya? He he banyak pikiran-pikiran aneh menghinggapi walaupun hanya sebuah lintasan. Kehamilan ini kadang rasanya masih seperti sebuah mimpi yang menjadi nyata. Ini adalah sebuah berkah yang tak terhingga.
Tiga bulan pertama adalah masa-masa aku sering muntah-muntah. Dan ternyata hamil itu tidah mudah ya. Jadi tahu bagaimana rasanya saat ibu kita mengandung, melahirkan dan membesarkan kita dengan segala kerepotanya.
Kini anak pertamaku Olympus telah berusia hampir empat tahun. Anak adalah sebuah titipan. Semoga kelak aku bisa menghantarnya menjadi sosok anak yang penuh tanggung jawab dalam hidupnya. Amin.... :)
No comments:
Post a Comment